Solusiindonesia.com — Semangat pantang menyerah dan tidak lelah adalah bagian dari karakter yang wajib dimiliki seorang entrepreneur untuk mencapai impian besarnya, apalagi jika usaha yang digeluti tersebut dimulai sejak usia dini.
Keringat, jatuh bangun adalah bagian cerita usang yang melekat pada jiwa seorang entrepreneur. Karenanya tidak heran, jika saat berhasil mereka bisa menikmati dan terus bertumbuh dalam segala aspek termasuk melebarkan karirnya dalam dunia politik.
Sedikit sekali sosok anak muda yang mau memilih jalan terjal sebagai seorang entrepreneur karena butuh effort lebih dalam perjuangannya. Namun tidak berlaku itu pada pemuda asal kecamatan Lowokwaru Kota Malang Ini.
Nadzir, entrepreneur muda yang saat ini sukses mengelola usaha dengan brand Restu Ibu Group, yang bergerak di rental komputer, jasa pengetikan dan penjilidan serta toko ritel.
Pada solsuiindonesia.com Nadzir menceritakan awal mula ia terjun dalam dunia usaha. Berawal saat kuliah di Universitas Islam Negeri (UIN) Malang ia melihat peluang usaha tersebut mengingat banyak mahasiswa yang membutuhkan usaha jasa yang saat ini sudah berkembang di beberapa lokasi Kecamatan Lowokwaru.
“Saya awalnya hanya bermain ke tempat usaha teman saat kuliah dulu, tapi ternyata itu menginspirasi saya untuk mempelajari lebih, dan saya putuskan untuk beranikan diri membuka,” ungkap pemuda yang biasa dipanggil pak RT ini.
Dalam perjalanannya, Nadzir mengalami pasang surutnya usaha. Bahkan dirinya pernah berada pada fase ingin menyerah dan berhenti untuk melanjutkan usahanya tersebut. Namun jiwa kegigihan dan keuletannya memaksanya untuk terus berjuang dengan segala cara positif agar bangkit dan meraih kesuksesan seperti saat ini yang ia rasakan.
“Wah banyak tantangan yang saya hadapi, terutama saat Covid-19 beberapa tahun lalu, sepertinya sudah ingin menyerah saja tapi Alhamdulillah, saya bisa melewati badai usaha itu,” ungkap pemuda yang saat ini menjadi sekretaris Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) PAC Lowokwaru itu.
Saat ditanya bagaimana dirinya saat ini punya peran penting di Partai PKB PAC Lowokwaru, Nadzir yang sudah 3 tahun menjadi Ketua RT 2 RW 3 di Kelurahan Jatimulyo ini bercerita, bahwa berawal dari kontestasi Pemilihan legislatif 2024, dimana istrinya turut serta dalam hajatan lima tahun tersebut.
” Istri saya diminta untuk ikut menjadi Caleg, dan saya sowan ke kyai saya dan beliau mengizinkan asal itu PKB,” ungkapnya.
“Tapi karena minimnya pengalaman, akhirnya saya dan Istri memutuskan diri untuk menyerahkan dukungan pada salah satu Caleg, dan Alhamdulillah saat ini mewakili Kami warga Lowokwaru di DPRD Kota Malang,” sambungnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, bahwa sejak dirinya ditunjuk sebagai sekretaris PKB PAC Lowokwaru, ia bersama pengurus lainnya berbenah membentuk pengurus ranting dan membangun komunikasi dengan semua stake holder yang terkait termasuk dengan Putri Aidillah, satu-satunya legislator PKB PAC Lowokwaru di DPRD Kota Malang.
“Alhamdulillah, saat ini sudah terbentuk 12 ranting dengan 11 orang pengurus masing-masing kelurahan,”. Terangnya.
“Sejauh ini komunikasi kami baik dengan Mba Putri, dan beliau sangat responsif terkait kepentingan masyarakat Lowokwaru. Semoga dan saya beserta pengurus lainnya optimis, kalau ini terjaga dengan baik pasti pesta demokrasi berikutnya mitos bahwa PKB PAC Lowokwaru hanya bisa satu legislator, akan dipatahkan dengan dua bahkan lebih,” pungkasnya.
Cek Berita Lainnya di 
