Scroll untuk melanjutkan berita!
Iklan di Solusiindonesia.com
Malang Raya

Kapolri Ajak Ribuan Ojol “Jogo Jatim”, Satukan Langkah Jaga Keamanan dan Ekonomi Rakyat

×

Kapolri Ajak Ribuan Ojol “Jogo Jatim”, Satukan Langkah Jaga Keamanan dan Ekonomi Rakyat

Sebarkan artikel ini
Kapolri bersama Gubernur Jatim saat menghadiri apel bersama Ojol di stadion Gajayana (foto istimewa)

Solusiindonesia.com – Ribuan pengemudi ojek online dari berbagai daerah di Jawa Timur memadati Stadion Gajayana, Kota Malang, Jumat (31/10/2025). Lantunan yel-yel dan deretan jaket hijau, oranye, hingga ungu mewarnai apel akbar bertajuk “Ojol Kamtibmas Jogo Jatim Bersama Polda Jawa Timur” yang dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.

Kegiatan berskala besar ini menjadi bagian dari rangkaian kunjungan kerja Kapolri di Jawa Timur. Hadir pula Forkopimda Jatim, Kapolda Irjen Pol Nanang Avianto, Wakapolda Brigjen Pol Pasma Royce, serta pejabat utama Mabes Polri dan Polda Jatim.

Tak kurang dari 4.500 hingga 5.000 pengemudi ojol dari 23 kabupaten/kota di Jawa Timur hadir mewakili berbagai aplikator transportasi daring—Grab, Gojek, Maxim, Shopee, hingga InDrive. Mereka datang dengan satu tekad: ikut berperan menjaga keamanan dan ketertiban di wilayahnya masing-masing.

Sebagai tanda sinergi dan kemitraan, Jenderal Listyo Sigit secara simbolis menyerahkan helm serta rompi Ojol Kamtibmas kepada perwakilan pengemudi dari tiap aplikator. Tak hanya itu, beberapa driver yang dinilai berperan aktif menjaga keamanan lingkungan juga menerima piagam penghargaan dari Kapolri.

Momen tersebut disusul dengan pembacaan Deklarasi Ojol Jawa Timur, yang berisi lima komitmen utama: mendukung Polri menjaga kondusivitas, mematuhi aturan lalu lintas, menjaga lingkungan dan ketertiban, serta berpartisipasi dalam program pemerintah demi kesejahteraan rakyat Jatim.

Dalam amanatnya, Kapolri menyampaikan apresiasi kepada para pengemudi ojol atas semangat dan komitmen mereka menjaga ketertiban di tengah aktivitas sehari-hari.

“Rekan-rekan ojol kini bukan sekadar penyedia jasa transportasi, tapi juga mitra strategis Polri di lapangan. Sinergi ini penting untuk menciptakan rasa aman sekaligus memperlancar roda ekonomi masyarakat,” ujar Kapolri.

Ia menegaskan, stabilitas keamanan tak dapat dipisahkan dari pertumbuhan ekonomi rakyat. Ojek online, kata Kapolri, telah menjadi tulang punggung mobilitas masyarakat, sekaligus penggerak UMKM dan ekonomi lokal.

“Kontribusi teman-teman ojol luar biasa. Mereka mendukung pertumbuhan UMKM yang kini menyumbang lebih dari 60 persen terhadap PDB nasional dan menyerap jutaan tenaga kerja,” ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, Kapolri juga menyampaikan pesan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto yang menaruh perhatian besar terhadap kesejahteraan pelaku transportasi online.

“Melalui misi ASTA CITA, Presiden mendorong peningkatan kesejahteraan pengemudi melalui kebijakan yang berpihak, mulai dari potongan iuran jaminan sosial, bonus kinerja, hingga regulasi baru yang memberi perlindungan lebih kuat bagi para driver,” terang Kapolri.

Inovasi Teknologi dan Sinergi Aplikator
Untuk memperkuat kerja sama, Polri tengah menjajaki integrasi sistem pelaporan cepat di dalam aplikasi ojek online. Dengan sistem ini, pengemudi dapat langsung melapor ke kepolisian bila menghadapi tindak kejahatan di jalan.

“Ke depan, Polri bersama aplikator akan mengembangkan fitur keamanan agar para pengemudi dapat segera terhubung dengan petugas ketika mengalami peristiwa darurat,” kata Kapolri.

Ia juga mengapresiasi sejumlah inovasi seperti Ojolmart, bengkel Ojol, dan tempat singgah Ojol Kamtibmas, yang dinilai menjadi sarana produktif hasil kolaborasi komunitas ojol dan Polri.

Selain apel utama, di area luar stadion juga digelar berbagai layanan sosial bagi masyarakat, mulai dari bhakti kesehatan gratis, Samsat dan SIM keliling, Gerai Ojolmart, bengkel Ojol Kamtibmas, hingga Gerai Pangan Murah (GPM) yang menyediakan beras SPHP.

Menutup kegiatan, Kapolri kembali menekankan pentingnya sinergi lintas elemen bangsa untuk menghadapi tantangan keamanan dan ekonomi ke depan.

“Kekuatan sejati bangsa terletak pada solidaritas dan kepedulian semua pihak. Semoga dari Malang ini, semangat Jogo Jatim bisa menular ke seluruh Indonesia—menjaga keamanan, memperkuat ekonomi, menuju Indonesia Maju dan Indonesia Emas 2045,” tandas Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Apel akbar di Stadion Gajayana ini bukan sekadar seremonial, tetapi simbol dari semangat baru: bahwa keamanan adalah tanggung jawab bersama. Melalui kemitraan Polri dan komunitas ojek online, Jawa Timur menegaskan dirinya sebagai provinsi yang aman, tertib, dan berdaya saing—seraya membuktikan bahwa gotong royong masih menjadi kekuatan utama bangsa Indonesia.

Image Slide 1
Instagram Solusiindonesia