Solusiindonesia.com — Raphinha tengah menjalani periode emas sejak Hansi Flick mengambil alih kursi pelatih FC Barcelona. Winger asal Brasil itu kini menjadi salah satu elemen paling vital dalam skema permainan pelatih asal Jerman tersebut.
Musim lalu, performanya benar-benar mencuri perhatian. Dalam 57 pertandingan di semua kompetisi, Raphinha mencatatkan 34 gol dan 26 assist kontribusi besar yang membantu Blaugrana meraih sejumlah kesuksesan penting.
Prestasinya semakin lengkap setelah menempati peringkat kelima dalam daftar peraih Ballon d’Or 2025, mempertegas statusnya sebagai salah satu pemain sayap paling berbahaya di dunia saat ini.
Meskipun sedang dalam masa pemulihan cedera, pengaruh Raphinha di ruang ganti tetap terasa kuat. Barcelona pun masih menganggapnya sebagai bagian krusial dari rencana jangka panjang klub.
Menurut laporan dari Fichajes, Manchester United menunjukkan minat besar untuk merekrut sang winger.
Klub Premier League itu percaya kualitas dan gaya bermain Raphinha sangat cocok untuk memperkuat lini serang mereka.
Raphinha dikenal dengan kecepatan, teknik tinggi, serta kreativitasnya yang mampu meningkatkan daya gedor tim. Pengalaman sebelumnya di Inggris bersama Leeds United diyakini akan mempermudah proses adaptasinya.
Namun, Barcelona tidak memiliki rencana untuk melepas salah satu aset utamanya dalam waktu dekat. Raphinha bahkan telah memperpanjang kontraknya hingga 2028 dan kini dipercaya menjadi salah satu kapten tim.
Klub Catalan itu juga menetapkan banderol sekitar 120 juta euro (sekitar Rp2,32 triliun) bagi klub yang berniat mendatangkannya. Harga tinggi ini dipandang sebagai upaya untuk meredam minat para peminat, termasuk Manchester United.
Meski demikian, laporan menyebutkan bahwa Setan Merah masih membuka peluang untuk mengajukan tawaran besar. Manajemen MU memandang transfer ini sebagai bagian dari upaya jangka panjang membangun kembali kekuatan tim.
Jika ada penawaran yang benar-benar signifikan, Barcelona mungkin akan mempertimbangkannya. Namun untuk saat ini, fokus utama klub tetap mendukung pemulihan Raphinha hingga ia siap kembali merumput.










