Solusiindonesia.com— Laksamana Muda TNI Sri Yanto, yang menjabat sebagai Dirjen Pothan Kemhan, berkolaborasi dengan Stafsus Menhan untuk Bidang Komunikasi Sosial dan Publik, Deodatus Andreas Deddy Cahyadi Sunjoyo.
Mereka menghadiri sebuah pertemuan penting yang berkaitan dengan pengembangan strategi publikasi. Pada Selasa (18/6/2025) di Jakarta.
Fokus utama dari pertemuan ini adalah untuk menggali dan mengoptimalkan potensi industri pertahanan nasional agar bisa lebih dikenal dan diapresiasi oleh masyarakat. Kegiatan ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam memperkuat sektor pertahanan melalui komunikasi yang efektif.
Dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kontribusi vital industri pertahanan terhadap kedaulatan negara, langkah ini diambil. Untuk mendalami hal tersebut, Staf Khusus Menhan direncanakan akan melakukan kunjungan langsung ke sejumlah fasilitas industri, termasuk PT DAHANA di Subang dan PT PAL Indonesia di Surabaya.
Kunjungan ini diharapkan dapat memberikan wawasan mendalam mengenai inovasi dan kapasitas yang dimiliki industri dalam negeri, serta memperkuat jalinan antara pemerintah dan sektor pertahanan nasional.
Laksamana Muda TNI Sri Yanto menyampaikan harapannya bahwa inisiatif komunikasi yang dilakukan dapat memperbesar kesadaran masyarakat mengenai signifikansi dari kemandirian dan perkembangan industri pertahanan di tanah air.
Menurutnya, pemahaman yang lebih baik tentang hal ini sangat penting untuk mendorong kemajuan dan kemandirian dalam sektor pertahanan nasional.
Laksamana Muda TNI Sri Yanto, yang menjabat sebagai Direktur Jenderal Potensi Pertahanan di Kementerian Pertahanan, bersama dengan Deodatus Andreas Deddy Cahyadi Sunjoyo, Staf Khusus Bidang Komunikasi Sosial dan Publik, berkolaborasi dalam berbagai inisiatif yang bertujuan untuk meningkatkan strategi komunikasi terkait sektor pertahanan.
Upaya bersama mereka mencerminkan komitmen untuk lebih menginformasikan kepada publik tentang pentingnya pertahanan negara dan potensinya.