Solusiindonesia.com – Kunjungan resmi Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto ke Kerajaan Arab Saudi dengan kedatangannya di Bandar Udara Internasional King Abdul Aziz. Pada Selasa (1/72025)
Saat Presiden Prabowo tiba, pasukan jajar kehormatan sudah siap menyambutnya, dan momen tersebut diwarnai dengan 21 dentuman meriam salvo yang menggema menandai kedatangan pemimpin Indonesia tersebut. Informasi mengenai acara ini disampaikan oleh Sekretariat Presiden.
Di Jeddah, Rabu, sejumlah pejabat tinggi Arab Saudi menyambut kedatangan Presiden dan rombongannya yang tiba sekitar pukul 21.12 waktu setempat.
Di antara yang menyambut adalah Wakil Gubernur Mekkah, Pangeran Saud Bin Mis’al Bin Abdul Aziz Al Saud, Walikota Jeddah, dan Duta Besar Republik Indonesia untuk Kerajaan Arab Saudi. Informasi tentang momen tersebut disampaikan oleh Tim Media Presiden yang berbasis di Jakarta.
Hadir dalam penyambutan tersebut Duta Besar RI untuk Kerajaan Arab Saudi, Abdul Aziz, serta Atase Pertahanan KBRI Riyadh, Brigadir Jenderal Eri Nasuhi.
Setelah prosesi penyambutan di bandara selesai, perjalanan Presiden Prabowo pun dilanjutkan menuju hotel tempat beliau akan menginap.
Setibanya di hotel, jajaran pejabat pemerintah Indonesia serta masyarakat dan pelajar Indonesia yang tinggal di Jeddah memberikan sambutan hangat kepada Prabowo.
Di antara yang hadir untuk menyambutnya adalah Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, Menteri Investasi, Rosan P Roeslani, Menteri Agama, Nasaruddin Umar, Kepala Badan Pengelola Haji (BPH), Mochamad Irfan Yusuf Hasyim, Konsul Jenderal RI di Jeddah, serta Deputy Chief of Mission (DCM) KBRI Riyadh.
Kunjungan ini dimaksudkan untuk memperkuat kerja sama bilateral antara Arab Saudi dan Indonesia, terutama dalam hal penyelenggaraan ibadah haji serta perlindungan jemaah dan warga negara Indonesia di Tanah Suci.
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menyampaikan bahwa “Ada beberapa agenda yang akan dibicarakan kedua pemimpin negara, termasuk kerja sama politik, baik antara Indonesia dan Arab Saudi maupun isu-isu politik di Timur Tengah,” saat melepas keberangkatan Presiden di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Dijelaskan oleh Prasetyo, Presiden Prabowo saat ini sedang berupaya untuk memperbaiki penyelenggaraan haji pada tahun 2026, yang mencakup penempatan khusus bagi jamaah haji asal Indonesia di Kampung Haji di Mekah, Arab Saudi.
Dalam berita sebelumnya, dilaporkan bahwa Presiden Prabowo telah dijadwalkan untuk mengadakan pertemuan dengan Mohammed bin Salman Al Saud, yang menjabat sebagai Putra Mahkota dan Perdana Menteri Arab Saudi, di Istana Al-Salam, Jeddah.
Kunjungan ini diharapkan dapat memperkuat kerja sama antara kedua negara dalam berbagai bidang strategis.
Selain itu, ini juga merupakan bagian dari upaya Indonesia untuk melaksanakan diplomasi aktif yang berfokus pada kepentingan nasional serta perdamaian global.
Cek Berita Lainnya di 
